hujan salju

Senin, 25 Juni 2012

::..hancur,musnah,lenyap..]'.

Begitu indah pandanganku..
Saat melihat ukiran mu di pantai nan bergemuruh..

Aku tak sadar akan ombak yg ganas menerjang..
Menghapus lenyap keindahan yang pernah kau buat untuk ku..

Kau tata rapi kisah ini dalam seberkas kertas putih asmara..
Namun kau letakan segelas tinta di baliknya..

Kala saat ku membukanya tinta bertumpahan mengotori sucinya kisah ini..

Kau menyalahkan aku..

Tapi apakah ini seutuhnya salahku..

Kamu menyulut api di lautan bensin..
Namun aku yang terbakar..

Aku berdiri d depan mu..
Agar kau tak di sakiti..
Namun kau menikamku..

Aku terus menciptakan rasa nyaman dalam lingkungan perasa.an..

Ku tanami pohon ke tentraman..
Ku pagari namun kau robohkan..

Terus ku rawat..
Jika kamu selalu menghambatnya..
Bagaimana mau tumbuh dan berkembang..

Hidupun adalah anugerah..

Kini biarlah aku menyusuri jalan terjal ini..

Jika kau mau tapaki langkahku..
Ikuti tanpa menolehkan matamu..

Agar bisa ku gapai lagi tangan mu..

Karena ini kisah kita..
Dan aku pemimpinnya..

Atau berbeloklah di simpang ini..
Agar tak banyak lagi kau buat aku berharap..

Harapan yang ku punya hanya kenangan..

0 komentar:

Posting Komentar